SUARAKERATON.ID- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Banggai Laut mendorong pemerintah daerah untuk menyelesaikan hutang daerah pada akhir 2024.
Hal tersebut diungkapkan juru bicara fraksi Berkarya Sejahtera, Desra, pada rapat peripurna Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Banggai Laut 2024, Rabu (25/09/24).
Paripurna pembahasan Raperda Perubahan APBD 2024 itu disepakati lima Fraksi di DPRD Banggai Laut yang selanjutnya pembahasan raperda tersebut berlangsung di tingkat pansus.
Desra menyebut, DPRD Banggai Laut memproyeksikan hutang daerah yang telah membebani pemerintah daerah akan tuntas pada akhir tahun 2024.
Langkah ini menjadi salah satu prioritas bersama antara eksekutif dan legislatif dalam rangka menjaga stabilitas keuangan dan menciptakan anggaran.
Selain itu, dalam pandangannya, Fraksi berkarya sejahtera mengungkapkan upaya pembayaran hutang daerah bisa terealisasi dan diselesaikan secepatnya pada APBD perubahan kerena telah menjadi isu pada masyarakat bahwa hutang daerah telah membebani keuangan daerah dari tahun ke tahun.
“Oleh karena itu, Fraksi Berkarya Sejahtera berharap APBD perubahan yang insha allah akan dijadikan acuan pembangunan dan dapat meingkatkan ekonomi masyarakat banggai laut,” imbunnya.
Sementara itu, Fraksi Gerakan Kebangkitan Nurani Rakyat melalui juru bicaranya, Abd. Aziz mengungkapkan dalam pengalokasian sumberdaya secara optimal sekaligus sebagai alat evaluasi prestasi pemerintah dalam pembiayaan pembangunan di daerah.
“Oleh karena itu, setiap pembelanjaan pemerintah harus ditujukan untuk pembangunan publik dan pemakaiannya harus dipertanggung jawabkan, dengan kata lain rancangan pendapatan dan belanja daerah perubahan kabupaten Banggai Laut tahun 2024 harus bermanfaat sebesar-besarnya bagi kesejahteraan masyarakat Kabupaten Banggai Laut,” tutup Abd. Azis. ***
