SUARAKERATON.ID- Festival Malabot Tumbe 2023 yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Banggai Laut ditutup secara resmi oleh Bupati Banggai laut Sofyan Kaepa, Senin (04/12/23) tadi malam.
Bupati Banggai laut, Sofyan Kaepa pada awal sambutannya mengucapkan selamat datang kepada seluruh tamu undangan di
Kabupaten Banggai Laut.
“Mengawali sambutan ini, atas nama pemerintah daerah dan seluruh
masyarakat kabupaten banggai laut, saya mengucapkan selamat datang
di daerah yang berbudaya dan berkearifan lokal,” ucap Bupati Sofyan Kaepa.
Orang nomor satu di Banggai laut itu berharap atas kehadiran seluruh tamu undangan dapat memberikan kesan yang terindah melalui keindahan wisata bahari di Kabupaten Banggai Laut.
“Kunjungan ini merupakan suatu kebahagiaan dan kehormatan tersendiri
bagi pemerintah daerah serta seluruh masyarakat kabupaten Banggai Laut, semoga silaturahmi ini akan terus terjaga dalam proses penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan di sektor
kepariwisataan dan kebudayaan banggai laut,” harapnya.
Pada upayanya memajukan pembangunan dan peningkatan perekonomian masyarakat, pemerintah banggai laut terus berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di segala bidang, salah satunya adalah kepariwisataan dan kebudayaan.
Hal itu telah dibuktikannya dimana Festival Malabot Tumbe masuk dalam kalender Nasional adat budaya di Indonesia
“Selaku pribadi saya menyampaikan ucapan terima kasih atas inisiatif dan prakarsa pemangku adat batui bersama pemerintah kabupaten Banggai, Banggai Kepulauan dan Banggai Laut serta masyarakat yang
telah berupaya terus mempertahankan warisan leluhur kerajaan Banggai
ini,” kata Bupati
“warisan kerajaan ini adalah untuk saling menanamkan nilai-nilai persaudaran yang di laksanakan setiap tahun berdasarkan kalender nasional,” tambah Sofyan
Sejatinya kabupaten banggai laut kaya akan objek wisata yang sangat menarik dan mampu memberikan kenyamanan kepada siapapun yang datang berkunjung.
Saat ini Pemerintah Daerah Banggai Laut memiliki puluhan wisata yang sedang dikelolah maupun yang belum dikelolah.
“ada yang sedang dikelolah serta ada yang belum dikelolah, dengan rincian yaitu 35 obyek wisata bahari, 20 obyek wisata alam dan 36 obyek wisata budaya,” papar Sofyan
Tidak hanya itu, dihadapan ribuan pengunjung Kemenparekraf memberikan apresiasi terhadap prestasi yang telah dicapai Pemerintah Kabupaten Banggai laut.
“Kami sangat mengapresiasi dengan apa yang dilakukan dan dicapai
Banggai Laut,” ucap Staf Ahli Bid bidang inovasi dan kreativitas Restog Krisna Kusuma.
Tidak sampai disitu saja, berdasarkan data yang diterima Suarakeraton.id, pelaksanaan Festival malabot Tumbe 2023 membawa berkah untuk para pelaku UMKM, yang mana perputaran ekonomi pada area pusat pelaksanaan Malabot Tumbe mencapai Rp. 324 juta dengan total pengunjung kurang lebih 26 ribu orang selama 4 hari pelaksanaan.***