SUARAKERATON.ID- Dalam upaya memperkuat basis data penanganan dan pencegahan stunting di Kabupaten Banggai Laut, Pemda Balut menggelar kegiatan Kolaborasi dan Sinkronisasi Data Stunting, Kamis (23/10/2025).
Kegiatan yang diikuti 63 Kader Pemberdayaan Masyarakat (KPM) dari seluruh kecamatan di Banggai Laut itu berlangsung di Gedung Labotan Sosodek, Desa Lampa, Kecamatan Banggai, dan dibuka secara resmi oleh Bupati Banggai Laut, Sofyan Kaepa

Dalam sambutannya, Bupati Sofyan menegaskan pentingnya keseragaman dan keakuratan data sebagai dasar kebijakan dalam penanganan stunting di daerah.
“Kegiatan kolaborasi dan sinkronisasi data ini sangat penting. Data harus satu baik yang ada di KPM, desa, maupun kecamatan. Keberadaan KPM sangat vital, karena tanpa KPM, data stunting tidak bisa dijalankan dengan baik,” ujar Bupati Sofyan.
Ia juga mengingatkan pentingnya sinergi antara seluruh pihak, mulai dari kader, pemerintah desa, hingga kecamatan, agar program penanganan stunting berjalan optimal.

“Pemerintah daerah punya tanggung jawab besar. Kalau mau berhasil, harus kompak. Tidak bisa hanya KPM yang bekerja, harus ada dukungan dari kepala desa dan camat,” tambahnya.
Lebih lanjut, Bupati Sofyan mengingatkan bahwa kolaborasi dan sinkronisasi tidak boleh sekadar menjadi slogan, tetapi harus diwujudkan dalam tindakan nyata.
“Jangan hanya tertulis di spanduk, tapi harus diimplementasikan. Kalau dengan sistem manual saja kita bisa berhasil, seharusnya dengan sistem elektronik bisa lebih mudah dan lebih cepat,” tegasnya. (Adv).











